
Bandung, 3 Juni 2024 – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta memperkuat pengawasan partisipatif dalam Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kabupaten Bandung telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Bale Bandung (UNIBBA).
Acara penandatanganan tersebut dilaksanakan pada hari Jumat, 31 Mei 2024, bertempat di Ruang IV FISIP Universitas Bale Bandung. Nota kesepahaman ini langsung ditandatangani oleh Ketua BAWASLU Kabupaten Bandung, Bapak Kahpiana, dan Dekan FISIP UNIBBA, Rendy Adiwilaga, S.IP., M.Sc.
Kerjasama ini mencakup berbagai bidang strategis, antara lain:
-
Pendidikan: Kolaborasi dalam pengembangan kurikulum dan peningkatan kualitas pendidikan terkait kepemiluan dan pengawasan pemilu. Mahasiswa FISIP UNIBBA diharapkan dapat mengikuti program magang di BAWASLU Kabupaten Bandung untuk mendapatkan pengalaman praktis.
-
Penelitian: Pelaksanaan penelitian bersama yang berfokus pada isu-isu kepemiluan, demokrasi, dan partisipasi masyarakat dalam pemilu. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas pemilu di Kabupaten Bandung.
-
Pengabdian kepada Masyarakat: Penerapan program pengabdian masyarakat yang melibatkan mahasiswa dan dosen FISIP UNIBBA dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi kepemiluan kepada masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam proses pemilu.
-
Pengawasan Pemilihan Partisipatif: Pemberdayaan mahasiswa FISIP UNIBBA sebagai pengawas partisipatif dalam Pemilihan Umum yang akan datang. Melalui program ini, mahasiswa akan dilatih dan diberdayakan untuk melakukan pengawasan pemilu yang independen dan kredibel.
Dalam sambutannya, Ketua BAWASLU Kabupaten Bandung, Bapak Kahpiana, menyatakan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pengawasan pemilu dan mendorong partisipasi masyarakat. “Dengan adanya kerjasama ini, kami berharap dapat menciptakan pemilu yang lebih transparan, akuntabel, dan partisipatif. Partisipasi akademisi dan mahasiswa sangat penting dalam mewujudkan demokrasi yang lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan FISIP UNIBBA, Rendy Adiwilaga, S.IP., M.Sc., menyambut baik kerjasama ini dan menekankan pentingnya sinergi antara dunia akademik dan lembaga pengawas pemilu. “Kami sangat antusias dengan kerjasama ini dan siap memberikan kontribusi terbaik kami dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kami yakin bahwa kolaborasi ini akan memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak serta masyarakat Kabupaten Bandung,” ungkapnya.
Kerjasama ini diharapkan dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif yang signifikan, tidak hanya bagi BAWASLU Kabupaten Bandung dan FISIP UNIBBA, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kabupaten Bandung.
